Solo — Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, akhirnya angkat bicara terkait kondisi kesehatannya yang belakangan menjadi sorotan publik. Dalam pernyataannya, Jokowi menegaskan bahwa dirinya dalam keadaan baik dan saat ini sedang menjalani masa pemulihan.
Spekulasi mengenai kondisi kesehatan Jokowi mencuat setelah beredar foto di media sosial yang memperlihatkan wajahnya tampak membengkak dan memerah. Berbagai dugaan pun berkembang, mulai dari isu penyakit autoimun hingga kabar bahwa Kepala Negara tengah menjalani pengobatan di Jepang.
Namun, kabar tersebut mulai tertepis pada Kamis (26/6/2025), saat Jokowi tampil di hadapan awak media menjelang keberangkatannya mengantarkan sang cucu untuk berlibur. Dari pengamatan langsung, kondisi wajah Jokowi tampak membaik, dengan pembengkakan yang sebelumnya terlihat mulai menghilang.
"Baik-baik saja, tapi masih dalam sedikit pemulihan," ujar Jokowi dengan santai saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai kondisinya.
Sebelumnya, Ajudan Presiden, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, juga telah memberikan klarifikasi terkait kondisi Jokowi. Menurut Syarif, Presiden tengah menjalani proses penyembuhan dari alergi kulit yang menyebabkan perubahan pada wajahnya.
“Kondisi Bapak membaik, sedang proses pemulihan,” kata Syarif saat ditemui di kediaman pribadi Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo, Minggu (22/6/2025).
Syarif membenarkan adanya perubahan fisik, terutama pada bagian wajah, namun menegaskan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari proses penyembuhan alami. Ia juga memastikan bahwa secara keseluruhan, kondisi fisik Presiden tetap prima.
“Kalau memang secara visual kita bisa lihat ya, kulit Bapak memang agak berubah. Tapi secara fisik beliau sangat-sangat sehat walafiat. Tidak ada masalah,” tuturnya.
Dengan pernyataan langsung dari Presiden dan klarifikasi resmi dari pihak Istana, publik diharapkan tidak lagi berspekulasi berlebihan mengenai kondisi kesehatan Jokowi. Kepala Negara dipastikan tetap dalam keadaan bugar dan mampu menjalankan aktivitas kenegaraan dengan baik. (DL/GPT)