BOGOR, 1 Agustus 2025 — Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto secara resmi menunjuk Menteri Luar Negeri, Sugiono, sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra yang baru. Keputusan tersebut diumumkan pada Jumat (1/8/2025) melalui unggahan di akun Instagram milik Ahmad Muzani, Sekjen sebelumnya.
Penunjukan Sugiono ditetapkan langsung oleh Prabowo Subianto melalui Surat Keputusan yang ditandatangani di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor. Dengan keputusan itu, masa jabatan Muzani yang telah berlangsung selama 17 tahun sejak berdirinya Gerindra pada 6 Februari 2008 resmi berakhir.
"Pada hari ini, Jumat 1 Agustus 2025, di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Ketua Umum/Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Bapak Prabowo Subianto telah menandatangani surat keputusan penunjukkan @sugiono_56 sebagai Sekretaris Jenderal Partai Gerindra," tulis Muzani dalam unggahan tersebut.
Dalam pernyataannya, Muzani menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Prabowo dan seluruh kader Gerindra atas kepercayaan yang diberikan selama hampir dua dekade menjabat Sekjen. Ia juga menyampaikan permohonan maaf bila terdapat kesalahan selama masa kepemimpinannya.
"Saya menyampaikan permohonan maaf jika selama menjalani jabatan sebagai sekjen partai terdapat kesalahan, kekeliruan, dan kealpaan yang menyebabkan tidak berkenan kepada kawan-kawan seperjuangan," ucap Muzani.
Ke depan, Ahmad Muzani akan menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pembina dan juga Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra.
Profil Menlu Sugiono
Sugiono dikenal sebagai salah satu tokoh muda Partai Gerindra yang loyal terhadap Prabowo Subianto. Sebelum menjabat sebagai Sekjen, ia dipercaya menjadi Menteri Luar Negeri dalam Kabinet Indonesia Maju jilid II dan dikenal aktif memperkuat diplomasi pertahanan serta kerja sama bilateral strategis.
Lahir pada 31 Agustus 1978, Sugiono juga memiliki latar belakang militer dan dunia hiburan sebelum terjun ke dunia politik. Suami dari artis Cindy Fatika Sari ini kerap tampil dalam berbagai forum internasional dan dikenal luas sebagai figur profesional yang mampu menjembatani komunikasi antara Indonesia dan dunia luar. (DL/GPT)