Jakarta, 12 Desember 2025 — Sebanyak sembilan kios, enam unit sepeda motor, dan satu mobil hangus terbakar dalam kericuhan antar kelompok setelah tewasnya dua Debt Collector atau mata elang di kawasan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (11/12/2025) malam. Insiden pembakaran yang terjadi di area kuliner dekat Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata itu diduga dilakukan menggunakan bensin.
Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Asril Rizal, mengatakan kebakaran pertama kali dilaporkan sekitar pukul 23.35 WIB oleh Kepala Pos Polisi Kalibata. “Jumlah objek yang terbakar ada sembilan kios, dugaan pembakaran menggunakan bensin,” ujarnya, Jumat (12/12/2025).
Sebanyak enam unit pompa, dua unit quick response, satu unit watermist Bintaro, serta komando 401 dikerahkan untuk memadamkan api. Petugas berhasil melokalisasi kebakaran sekitar pukul 00.02 WIB, dan api sepenuhnya padam satu jam kemudian pada 01.02 WIB.
Asril memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp273 juta. “Korban jiwa nihil. Taksiran kerugian Rp273 juta,” tuturnya.
Kericuhan bermula dari pengeroyokan dua mata elang yang tewas pada Kamis malam. Kedua korban sebelumnya menghentikan seorang pengendara sepeda motor di Jalan Raya Kalibata. Lima orang dari sebuah mobil di belakang kendaraan tersebut turun dan langsung memukuli dua pria itu hingga terseret ke pinggir jalan.
Kematian dua mata elang tersebut memicu kemarahan rekan-rekannya. Mereka kemudian meluapkan emosi dengan merusak dan membakar lapak serta kios pedagang di sekitar lokasi pengeroyokan.
Polisi masih melakukan penyelidikan terkait motif pengeroyokan, identitas para pelaku, serta pihak-pihak yang terlibat dalam aksi pembakaran yang terjadi usai insiden tersebut. *






