TriasPolitica.net : Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin ditanya soal calon wakil presiden potensial yang mampu meraup suara umat Islam pada Pilpres 2024 saat melakukan kunjungan ke Kota Padang, Sumatera Barat pada Jumat, 5 Mei 2023.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Ma'ruf Amin mendorong calon wakil presiden yang maju pada Pilpres 2024 mendatang hendaknya sosok yang lebih muda. Meskipun tidak ada batasan usia untuk menjadi cawapres, Kiai Ma'ruf menyebut usia perlu dipertimbangkan.
"Bagi saya seperti itu ya, supaya cari yang muda-muda, yang memang masih banyak dan siap untuk menjadi Wapres. Kan saya sudah 5 tahun, sudah umurnya sudah tua, bagaimanapun umur itu kan harus dihitung," ujar Ma'ruf Amin di Universitas Negeri Padang, Jumat, (5/5/2023).
Ma'ruf Amin juga memastikan tidak lagi mau maju di kancah politik di Pemilu mendatang. "Tidak berarti saya berhenti, saya terus berkiprah cuma bukan sebagai pejabat negara, bukan sebagai wakil presiden lagi, tetapi kan pengabdian itu tidak pernah berhenti sampai habis. Berhenti itu kalau kita sudah dipanggil, mengabdi without end, terus sampai akhir hayat," ujarnya.
Di samping itu, Ma'ruf Amin juga meyakini calon presiden dan partai politik maupun gabungan parpol akan memilih cawapres yang dapat mendulang suara terbanyak, khususnya di kalangan umat Islam.
Namun demikian, Kiai Ma'ruf enggan menyebutkan sosok cawapres yang menurutnya paling potensial tersebut.
"Saya tidak bisa menyatakan ini itu, sangat subjektif ya. Masing-masing saya kira mereka pasti akan memilih cawapres yang potensial membawa mendulang suara, itu pasti. Nah siapannya itu saya belum tahu," ujar Kiai Ma'ruf. ***